PGT-A adalah pemeriksaan genetik praimplantasi untuk memeriksa kelainan jumlah kromosom pada embrio (aneuploidi), sebelumnya dikenal sebagai Preimplantation Genetic Screening (PGS). PGT-A atau Preimplantation Genetic Testing for Aneuploidies adalah pemeriksaan yang dapat dilakukan dalam siklus In-Vitro Fertilisation (IVF) atau program bayi tabung. Tes ini digunakan untuk menganalisa kromosom embrio sebelum di transfer ke dalam rahim.
Tes PGT-A akan memberikan informasi jumlah kromosom dari masing-masing embrio. Tujuan dari PGT-A adalah untuk meningkatkan peluang kehamilan, menurunkan risiko keguguran, dan risiko memiliki anak dengan kromosom abnormal. Tes ini dilakukan dengan mengekstraksi biopsi sel dari embrio (trophectoderm) dan dilakukan analisis dengan menggunakan teknologi Next Generation Sequencing (Illumina, USA). Hasil akan diterima dalam 14 hari kerja.
Jumlah kromosom normal (Euploid) adalah (46XY / 46XX) dari sebuah embrio merupakan komponen dasar manusia. PGT-A memungkinkan pengecekan ke-23 pasang kromosom termasuk X dan Y di setiap embrio sehingga embrio yang memiliki kemungkinan berhasil paling besar dapat dipilih untuk di transfer ke dalam rahim.