ID | EN

Farmakogenomik - Cari Tahu Bagaimana Sebenarnya Tubuh Anda Memproses Obat

26 July 2024

Saat tubuh sedang diserang penyakit tentunya ada obat yang setia menemani, namun apakah Anda mengetahui bagaimana tubuh saat memproses obat?

Di dalam dunia medis terdapat bidang yang memperlajari bagaimana tubuh bereaksi terhadap obat – obatan yang dinamakan farmakologi dan tahapan siklus obat bekerja di dalam tubuh dinamakan farmakokinetik. Terdapat 4 tahapan obat bekerja di dalam tubuh, berikut tahapannya:

1. Absorpsi (penyerapan)

Proses tubuh menyerap obat ke dalam darah melalui perjalanan dari berbagai cara obat dikonsumsi baik secara oral (diminum), intramuskuler (disuntikkan di otot), subkutan (disuntikkan di bawah kulit), intravena (disuntikkan di vena), suposutoria (masuk lewat anus), atau transdermal (menempel di kulit)

2. Distribusi

Obat akan di distribusikan ke seluruh tubuh melalui sirkulasi darah. Obat yang sifat nya larut dalam lemak dapat masuk ke sel tubuh lebih cepat dibandingkan obat yang larut di dalam air.

3. Metabolisme

Proses tubuh memproses obat masuk ke dalam istilah metabolisme obat, yaitu suatu proses perubahan struktur kimia obat yang masuk ke dalam tubuh agar dapat diserap dan memberikan efek obat yang diharapkan yang dipengaruhi oleh enzim.

Metabolisme setiap obat dapat berbeda – beda tergantung dari beberapa factor berikut ini :

Kinerja enzim
Interaksi obat
Dosis obat
Jenis obat

4. Ekskresi (pengeluaran)

Obat yang tidak terpakai di dalam tubuh akan dikeluarkan oleh ginjal melalui urin atau dikeluarkan oleh kelenjar empedu dalam bentuk feses.

Saat ini terdapat pemeriksaan untuk mengetahui profil genetik seseorang yang memberikan informasi mengenai kemampuan tubuh memetabolisme obat dan interaksi obat tersebut di dalam tubuh yang dinamakan pemeriksaan farmakogenomik.

Mengapa pemeriksaan farmakogenomik sangat penting? Karena informasi ini dapat membantu dokter merekomendasikan obat sesuai respon tubuh masing–masing pasien serta mengurangi proses trial-and-error obat dalam mengobati penyakit yang dialami pasien tersebut.

Laboratorium diagnos sebagai salah satu laboratorium terlengkap dan akurat di Indonesia memiliki pemeriksaan farmakogenomik dengan deteksi 180+ jenis obat.

Bagaimana persiapan pemeriksaan farmakogenomic?

Sebelum Anda melakukan pemeriksaan farmakogenomik disarankan untuk tidak konsumsi makanan dan minuman (kecuali air putih) 1 jam sebelum pengambilan sampel, serta tidak boleh merokok.

Bagaimana cara pengambilan sample farmakogenomic ?

Pengambilan sampel melalui swab di mukosa pipi/swab bagian dalam mulut, dan hasil nya akan didapatkan dalam waktu 10 hari kerja.

Jika Anda tertarik untuk melakukan pemeriksaan farmakogenomic di Laboratorium Diagnos. Anda dapat melakukan pendaftaran di aplikasi DNAandMe atau dapat menghubungi Call Center Diagnos di 1500-358 atau di Whatsapp Call Center di 08551500358.

Referensi :